Rabu, 19 Januari 2011

Gayus 1, Gayus 2 sampai 5 bertebaran di Kantor - Kantor Pajak

Gayus Halomoan Tambunan orang terkenal melebihi SBY. Pegawai negeri Sipil (PNS) yang "masih" golongan III A, memiliki kekayaan hingga Rp 250 miliar.


Posisinya sebagai pada Direktorat Jenderal Pajak, memungkinkan bagi Gayus untuk memperoleh kekayaan dengan cara tidak lazim, yaitu sebagai "markus" (makelar kasus) spesialis menilep pajak.

"Modus yang dilakukan itu luar biasa. Dan masih banyak orang-orang yang lainnya disini (kantor Pajak, red)," kata Gayus Tambunan seperti saya yang korupsi pajak.
Menurut Mas Ota (panggilan akrab Mas Achmad), pengakuan itu disampaikan Gayus . Mereka yang melakukan modus sejenis di Kantor Pajak itu lebih dari satu orang. Secara rinci kepada lebih kurang ada 10 pegawai sekantornya yang melakukan pekejaan ekstra sebagai "markus".

Perihal ulah Gayus ini, Dirjen Pajak Mochammad Tjiptardjo mengakui, Gayus tidak sendirian dalam menjalankan perannya sebagai "markus" pajak. Karena itu pihak Direktorat Jenderal Pajak akan terus memeriksa kasusnya termasuk jika ada Gayus-Gayus lainnya.

Usaha pemerintah untuk memperbaiki tingkat kesejahteraan PNS melalui Remunerasi dan reformasi perpajakan, ternyata belum mampu mencegah praktik-praktik korupsi dan kolusi.

Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan geram dengan kasus ini. Kepada wartawan Menkeu menyatakan, kasus Gayus Tambunan terjadi bukan karena kurang besarnya gaji (remunerasi) pegawai pajak. Gayus 'menyimpang' lebih dikarenakan kelainan mental. Keserakahan, mungkin itu penyakit mental yang dimaksud Menkeu sekarang bertebaran di kantor pajak.

Lembaga penegak hukum diduga ikut bermain dalam kasus ini agar dapat bersama-sama menikmati hasip korupsi bersama-sama, mulai dari pejabat, hakim, jaksa, polisi, bahkan kaki tangan serta pembantu, sampai tukang becak.

Kabareskrim Komjen Polisi Susno Duadji, terkait dengan kasus Gayus membuat tiga intansi penegak hukum (kejaksaan, kepolisian, Mahkamah Agung) dan direktorat jenderal Pajak meminta agar melakukan pembenahan internal sehingga tikus-tikus di instansi tersebut bisa di racun tikus..

Praktek kolusi antara pegawai pajak dan wajib pajak bukanlah hal yang baru di negeri ini.

Masyarakat sudah bosan dengan segala bentuk rekayasa atau bentuk-bentuk pengalihan kasus lainnya, tipu-tipu penegak hukum. Akankah kasus gayus menjadi inspirasi orang untuk menikmati hidup lebih baik?

Selasa, 18 Januari 2011

Restoran Kanibal di Jerman di Serbu Pengunjung

Restoran Jerman (Berlin) menyediakan sajian menu daging manusia. bagian tubuh manusia merupakan menu utama restoran bernama Flime.

Bagi mereka yang menjadi anggota dan mendonasikan organnya, mereka diundang turut dalam budaya 'Kanibal-Wari'. Pemilik restoran akan meminta mengisi formulir pernyataan bersedia.

Restoran ini mengedepankan spirit kanibalisme 'Belas Kasihan' dari Suku Waricaca di Brasil.

"Kami melihat acara pesta ini merupakan tindakan rohani, yang memiliki semangat dan kekuatan mengkonsumsi makhluk hidup untuk diberikan kepada para tamu," tulis situs itu.

Restoran serupapun bermunculan. Wakil Presiden Partai Kristen Demokrat Berlin Michael Braun mengatakan kepada koran Bold, bahwa dia telah menerima banyak surat elektronik yang mencari keberadaan restoran itu. Potongan tubuh itu disantap setelah dimasak dengan campuran bawang putih, garam, dan lada.

Santapan Meiwes itu banyak habis dalam sehari. Restoran ini menghabiskan hampir 20 kilogram bagian tubuh .

Senin, 17 Januari 2011

Jangan Percaya.

Pengangkatan/Hari Penghakiman, 21 Mei 2011; Akhir Dunia 21 Oktober 2011.
Harapan keselamatan Yesus Kristus terus sampai 21 Mei 2011.

inilah kalimat yang ditulis oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, dengan mengatasnamakan Agama, padahal Nabi Isa sendiri tidak mengajarkannya. Akhir dunia adalah wewenang Tuhan, manusia tidak akan bisa mengetahui hal tersebut.

Seks di Luar Angkasa Bisa Hasilkan UFO !

Membangun koloni manusia di planet lain,

Pasalanya, hasil penelitian menunjukkan bahwa melakukan hubungan seks di luar angkasa masih beresiko tinggi jika ditujukan untuk menghasilkan keturunan. Berdasarkan studi, keturunan yang dihasilkan mungkin akan memiliki kelainan.

Sebuah studi yang diterbitkan pada Journal of Cosmology meneliti perkembangan embrio ikan zebra dalam kondisi yang mirip dengan kondisi luar angkasa. Penelitian dilakukan dengan menempatkan embrio dalam bioreaktor yang dibuat untuk menirukan kondisi gravitasi di luar angkasa. Para ilmuwan kemudian mencatat perkembangan embrio.

Setelah telur menetas, ilmuwan mendapati kalau bagian tulang yang menyangga insang berubah bentuk pada beberapa ikan. Beberapa bulan kemudian, jumlah ikan yang mengalami kelainan bertambah. Ilmuwan mendapati kebengkokan pada tulang yang menjadi dasar tengkorak.

Penelitian yang sudah pernah dilakukan sebelumnya juga mendapati hal serupa. Hanya saja, penggunaan bireaktor dikritik karena dianggap tidak dapat menirukan kondisi luar angkasa secara sempurna.

Artikel studi dalam Journal of Cosmology ini menyentuh topik yang dianggap tabu dan belum pernah dibahas NASA sebelumnya: seks di luar angkasa. Topik ini mengemuka setelah muncul rencana untuk menjalankan misi yang mengirim manusia ke Mars.

Itu hanya hayalan belaka, yang selalu di angan-angankan oleh orang yang tak berakal.

Senin, 10 Januari 2011

KARTU AS PENIPU ULUNG, JANGAN TERMAKAN IKLAN, WASPADALAH !

Kartu sellular AS dari Telkomsel TERNYATA IKLANYA PALSU, INGAT ANDA JANGAN SAMPAI TERTIPU SEPERTI SAYA, 


KARTU AS PENIPU ULUNG

Sudah Jenuh

Untuk apa kita susah-susah memilih anggota DPR, kalau turun kekantor pemalas, duduk-duduk, ngobrol pulang minta amplop, lebih baik DPR di bubarkan, mempengaruhi rakyat yang  rajin bekerja. DPR tak punya visi dan misi yang jelas, bubarkan